Bergabung dengan Tempo sejak 2005 setelah lulus dari Hubungan Internasional FISIP UI. Saat ini memimpin desk Urban di Koran Tempo. Salah satu tulisan editorialnya di Koran Tempo meraih PWI Jaya Award 2019. Menikmati PlayStation di waktu senggang.
Konten

Buruk Rupa Transaksi Lama
Investasi Rp 1,3 triliun Telkom di Tiphone Mobile terancam amblas. Ada indikasi suap saat pembelian saham pada 2014.
Opini Edisi : Sabtu, 17 Juli 2021

Supersemar Versi Polaroid
GI, coba ini dikopi. Cepet!” Begitu perintah Pak Ali Moertopo kepada saya. Saat itu lewat tengah malam 12 Maret 1966 di Markas Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad), Jakarta. Dokumen itu Surat Perintah Sebelas Maret.
Intermezzo Edisi : Sabtu, 23 November 2019

Infiltrasi Damai di Operasi Khusus
Terlempar dari RPKAD, Aloysius Sugiyanto masuk Kostrad. Di satuan dengan pasukan terbanyak ini, jam terbangnya di dunia intelijen kian tinggi. Sugiyanto bersentuhan dengan Ali Moertopo dan menjadi agen utama tim Operasi Khusus. Menggalang perdamaian saat konfrontasi Malaysia dan merangkul Timor Timur.
Intermezzo Edisi : Sabtu, 23 November 2019

Kami Bukan Mencari Manusia Setengah Dewa
Ketua Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi Yenti Garnasih
Wawancara Edisi : Sabtu, 27 Juli 2019

Mereka yang Duluan Bertobat
Selebritas hijrah bukan barang baru. Generasi awal menghadapi tekanan pemerintah dan dikaitkan dengan kelompok terlarang.
Laporan Utama Edisi : Kamis, 23 Mei 2019

Setara Juara Wimbledon
Turnamen game profesional menyediakan hadiah hingga ratusan miliar rupiah. Tren mobile game di Indonesia menjadi anomali akibat tingginya biaya komputer dan konsol.
Gaya Hidup Edisi : Sabtu, 30 Maret 2019

Data HGU Tidak Boleh Dibuka
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil:
Wawancara Edisi : Sabtu, 30 Maret 2019

Theodore Permadi Rachmat: Dolar 16 Ribu Pun Enggak Jadi Masalah
Konglomerat Theodore Permadi Rachmat, yang telah melewati masa-masa ekonomi sulit, mengatakan jangan melihat ekonomi dari devaluasi nilai tukar semata. Menurut dia, inflasi tinggi lebih mengerikan karena membuat masyarakat bawah tak sanggup membeli kebutuhan pokok.