maaf email atau password anda salah
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo
Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang
Satu Akun, Untuk Semua Akses
Masukan alamat email Anda, untuk mereset password
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Ubah No. Telepon
Ubah Kata Sandi
Topik Favorit
Hapus Berita
Apakah Anda yakin akan menghapus berita?
Ubah Data Diri
Jenis Kelamin
Serangan digital bertubi-tubi menghantam aktivis yang bersikap kritis terhadap kebijakan pemerintah. Pelaku serangan membajak akun WhatsApp dan media sosial mereka serta mencuri data pribadi yang kemudian disebarluaskan. Pelaku peretasan diduga mencegat pesan berisi sandi yang dikirim WhatsApp. Tempo menelusuri kembali jejak pelaku peretasan.
Chief Executive Officer Rappler Maria Ressa menyatakan tidak akan berdiam diri atas vonis bersalah terhadapnya dalam kasus pencemaran nama di dunia maya. Intimidasi dan ancaman yang menimpanya bertubi-tubi tak menyurutkan langkahnya untuk terus mengkritik Presiden Filipina Rodrigo Duterte. Ressa, yang telah berkarier sebagai jurnalis selama lebih dari tiga dasawarsa, mengatakan wartawan dan organisasi media tidak boleh gentar dalam menjalankan fungsinya mengawasi kekuasaan.
Pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia di bekas lahan milik Radio Republik Indonesia menyisakan sejumlah masalah. Beberapa aset RRI raib. RRI juga tak kunjung mendapatkan lahan pengganti. Lahan beralih kepemilikan setelah wakil presiden kala itu, Muhammad Jusuf Kalla, turun tangan. Liputan ini terselenggara atas kerja sama Tempo, Tempo Institute, dan Free Press Unlimited.
Negara-negara tropis memegang peran penting dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Hutan hujan tropis menutupi 13 persen daratan bumi. Hutan hujan tropis juga paling kaya akan keanekaragaman hayati. Diperkirakan separuh lebih dari total jenis yang ada di dunia atau sekitar 10 juta spesies tumbuhan dan hewan, termasuk serangga, hidup di hutan hujan tropis. Namun laju hilangnya spesies-spesies itu pun paling tinggi. Untuk melacak keberadaan dan populasi satwa liar atau satwa langka di hutan hujan tropis, dibutuhkan kamera penjebak.
Penjaga mengecek kolam renang yang dimanfaatkan menjadi kolam lele di Fun Park Water Adventure, Villa Nusa Indah, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Kamis, 25 Juni 2020. Pemanfaatan sementara tersebut bertujuan menjaga ekonomi karyawan di masa pandemi Covid-19 sekaligus menghilangkan jentik nyamuk di kolam. Antara/Yulius Satria Wijaya
Soeharto lengser pada 21 Mei 1998, namun dalam seperempat abad kemudian watak otoritarianisme kembali menguat. Benarkah penjegalan cita-cita Reformasi digerogoti dari dalam secara sistematis?
Setelah 25 tahun gerakan reformasi di Indonesia kini berada pada titik nadir. Semangat perubahan yang pernah diusung oleh mahasiswa, buruh, aktivis pro-demokrasi, dan berbagai kalangan masyarakat semakin meredup. Beberapa aktivis Reformasi 1998 yang dulu berjuang di jalanan, sekarang justru mendukung gagasan dan perilaku yang bertentangan dengan tuntutan mereka di masa lalu.
Bahkan hingga di penghujung periode kedua pemerintahan Joko Widodo, belum ada satu pun dari enam tuntutan mahasiswa 1998 yang terlaksana sepenuhnya. Seperti misalnya supremasi hukum, pemberantasan korupsi, dan pengadilan terhadap mantan presiden Soeharto. Arus reformasi cenderung berbalik arah dan gejala otoritarianisme semakin menguat, menghadirkan tantangan serius bagi perjuangan demokrasi di Indonesia.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.