Guru dan Kecerdasan Buatan

“Hak atas Pendidikan Berarti Hak atas Guru yang Cakap” menjadi tema peringatan Hari Guru Sedunia tahun ini, yang diperingati pada Jumat, 5 Oktober lalu. Faktanya, menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa, keterbatasan guru, baik dari segi jumlah maupun kecakapan, masih menjadi tantangan di sebagian besar negara. Badan PBB yang bergerak di bidang pendidikan, UNESCO, pernah melansir data bahwa, untuk memenuhi target pembangunan berkelanjutan 2030, dibutuhkan 69 juta guru baru dengan kompetensi yang mumpuni. Sejumlah pemerhati pendidikan yakin kesenjangan kebutuhan guru itu bisa diatasi dengan bantuan perangkat kecerdasan buatan (artificial intelligence). Berikut ini beberapa teknologi yang bisa membantu guru mengajar lebih menyenangkan dan efektif.

Tempo

Jumat, 5 Oktober 2018

Virtual Reality Kardus

Perangkat headset (penampil) virtual reality Google Cardboard yang dikembangkan Google Inc ini adalah penampil VR paling murah yang ada saat ini. Berbahan kardus seperti namanya, alat ini dapat digunakan dengan semua jenis dan merek telepon seluler pintar, baik yang bersistem operasi iOS maupun Android. Pengguna bisa membuat sendiri penampil VR-nya dengan spesifikasi yang diberikan Google. Ini bisa menjadi aktivitas

...

Berita Lainnya