Lukisan Jiwa Baik Sang
SAYA mengenal Danarto sejak 1978 di Jakarta. Namun, sebelum kami bertemu langsung, namanya telah mengusik sejak saya kuliah di Sekolah Tinggi Seni Rupa Indonesia "Asri" Yogyakarta pada 1970-an. Ketika itu nama Danarto sedang ramai dibicarakan lantaran pelukis ini "mendadak" jadi penata panggung pergelaran, dari teater sampai tari. "Danarto itu produk ASRI (Akademi Seni Rupa Indonesia) paling komplet. Ia pelukis, ilustrator, dan penulis fiksi yang khas
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini